Type something and hit enter

By On
advertise here
Andai Kamu merupakan peternak Kacer, tentu Kamu tahu mengenai tatacara merawat telur dan anak Kacer bukan? Namun, andai Kamu tak tahu masalah ini, maka mampu jadi Kamu masih newbie dalam urusan Kacer. Sebetulnya bagi atau bisa juga dikatakan untuk melakukan hal ini tidak banyak gampang, namun tak tidak sedikit susahnya pula sih. Lantaran selain penuh tantangan, hal ini pula Amat berpengaruh pada keuntungan dan kerugian Kamu menjadi pemilik dari anakan Kacer itu sendiri.
Lantas, apa hubunganya keuntungan, kerugian, dan posisi kita menjadi pemilik Kacer? Ya terperinci lah Amat berpengaruh, lantaran andai anakan yang telah di sebutkan mati, Kamu bisa dipastikan merugi bukan? Untuk itu, merawat seekor anakan Kacer itu sangatlah penting bagi setiap pemilik dan peternak Kacer. Namun, tahukah Kamu bagaimana merawat telur dan anakan Kacer yang dengannya baik dan benar? Bagi atau bisa juga dikatakan untuk tahu jawabanya semisal apa, mari kita simak materi yang akan di sajikan kali ini.
telur kacer, anak kacer
Cara Bagi atau bisa juga dikatakan untuk Merawat Telur dan Anak Kacer
Andai Kamu bertanya, bagaimana cara bagi atau bisa juga dikatakan untuk merawat sebutir telur burung? jawabanya sangatlah simpel, yakni tak usah. Ya lantaran telur Kacer ataupun burung-burung lain itu tak butuh Kamu rawat. Pasalnya, orang-orang telah dierami oleh indukan orang-orang masing-masing. Jadi, yang dengannya demikian, Kamu tak butuh lagi memusingkan bagaimana tatacara bagi atau bisa juga dikatakan untuk merawat dan melindungi telur Kacer.
Namun yng terperinci, bagi atau bisa juga dikatakan untuk melindungi kelangsungan pengeraman telur, Kamu cuma butuh melindungi indukan supaya tetap tenang dan tetap berada pada sangkar dimana tempat Ia mengerami telur-telurnya.
Adapun andai telur-telur yang telah di sebutkan menetas, maka tindakan yng butuh Kamu lakukan bagi atau bisa juga dikatakan untuk merawat anak Kacer yang telah di sebutkan merupakan menjadi berikut:
1. Tatkala Kacer berusia di bawah 5 hari, maka biarkan Ia berlebi dahulu yang dengannya induknya.
2. Seusai Kacer berusia sekitar 5 hingga 10 hari, maka Kamu Perlu memisahkan piyik yang telah di sebutkan dari indukannya ke tempat khusus.
3. Seusai dijauhkan dari indukannya, Kamu wajib bagi atau bisa juga dikatakan untuk senantiasa melolohkan pakan pada anakan ini selama 2 kali dalam sehari.
4. Pakan yng dilolohkan sendiri biasanya mampu berupa kroto yng telah ditambahkan air. Butuh Kamu ketahui, komposisi pakan ini bermanfaat bagi atau bisa juga dikatakan untuk mempermudah Kacer dalam mengonsumsi makanan yng Ia cerna.
5. Seusai memasuki usia 7 hari, pakan Kacer di atas mampu Kamu kombinasikan yang dengannya voer. Namun ingat, Kamu pula Perlu memberikan tidak banyak air pada komposisi pakan ini.
6. Andai piyik telah memasuki usia 15 hari, Kamu telah mampu bagi atau bisa juga dikatakan untuk menambahkan anakan jangrik menjadi extra food (EF) piyik. Namun ingat, berikan jangkrik yng telah bersih dan bebas dari kaki, kepala, dan sayapnya.
7. Seusai Kacer telah dewasa ataupun telah menginjak usia 21 hari, Kamu telah mampu bagi atau bisa juga dikatakan untuk memaster anakan ini yang dengannya bunyi masteran yng unggul dan baik. Oh ya, disamping itu, andai usia Kacer telah mencapai 21 hari, maka Ia pun telah tak butuh lagi bagi atau bisa juga dikatakan untuk dilolohkan pakan cair, melainkan Ia akan bisa atau mampu makan sendiri yang dengannya pakan-pakan kering.
Itu tadi merupakan cara-cara bagi atau bisa juga dikatakan untuk merawat telur dan anakan Kacer. Andai Kamu berniat bagi atau bisa juga dikatakan untuk merawat dan melatih Kacer yng masih piyik, Kamu mampu melakukan cara-cara yng telah kami terangkan di atas. Namun ingat, bagi atau bisa juga dikatakan untuk masalah sangkar dan sangkar, sebaiknya Kamu pilih sangkar dan sangkar yng nyaman. Sedangan bagi atau bisa juga dikatakan untuk letaknya sendiri, sebaiknya Kamu letakan pada tempat-tempat yng sunyi dan bebas dari kebisingan.

Sumber rujukan dan gambar : http://www.budidayakenari.com/2016/03/cara-merawat-telur-dan-anak-kacer.html.