Andai Kamu merupakan seorang Ciblekmania, Kamu pasti tahu yang dengannya penyebab Ciblek macet bunyi. Burung ini percis yang dengannya burung kicau pada biasanya. Kala ada sebuah masalah, ia pasti akan macet bunyi serta enggan bagi atau bisa juga dikatakan untuk kerkicau sebagaimana mestinya.
Hal ini pastilah menjadi tamparan tersendiri bagi atau bisa juga dikatakan untuk sang pemilik, apalagi andai fenomena ini berlangsung pada kontes burung. Bagaimana tak, seusai sekian lama dilatih serta ditempa, diluar dugaan sang burung mendadak macet bunyi. Meskipun ia masih mampu berkicau, akan tetapi kicauan yang telah di sebutkan taklah segacor umumnya.
Hal ini pastilah menjadi tamparan tersendiri bagi atau bisa juga dikatakan untuk sang pemilik, apalagi andai fenomena ini berlangsung pada kontes burung. Bagaimana tak, seusai sekian lama dilatih serta ditempa, diluar dugaan sang burung mendadak macet bunyi. Meskipun ia masih mampu berkicau, akan tetapi kicauan yang telah di sebutkan taklah segacor umumnya.
Tatkala kondisi ini berlangsung, ada baiknya lakukan penanganan yang dengannya menghentikan segala aktivitas yng bisa memperparah keadaan. Adapun aktivitas yng dimaksud itu semisal perlakuan yng keras serta menyiksa, pemberian pakan yng sembarang, serta penempatan sangkar yng sembarang.
Penyebab Burung Ciblek Macet Berkicau
Selain mengetahui aktivitas yng dilarang di lakukan, Kamu pula Perlu tahu beragam penyebab yng membuat burung ini malas serta enggan bagi atau bisa juga dikatakan untuk berkicau. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk lebih jelasnya, berikut merupakan beberapa penyebab yng membuat burung ini macet bunyi:
1. Kalah mental
Kondsi biasanya berlangsung tatkala kontes, latber, ataupun pun ngtrek. Tatkala seekor burung kalah skill, biasanya ia akan kalah mental serta cenderung menjadi pendiam. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk membangkitkan mental burung, umumnya pemilik akan melatihnya kembali yang dengannya pelatihan mental khusus, semisal pelatihan tiang bendera, latber mini, ataupun pun pelatihan yng lain-lainnya.
2. Sakit
Andai kondisi burung tengah sakit, maka jangan harapkan performa yng maksimal darinya. Lantaran bagaimana pun, burung yng tengah sakit itu akan mengalami penurunan performa. Tatkala penyebab Ciblek malas berkicau ini berlangsung, maka tatacara paling baik merupakan yang dengannya menyembuhkan penyakitnya serta melakukan pelatihan ulang.
3. Kaget yang dengannya pola perawatan yng berbeda
Beda tangan, maka beda pula perawatan yng diberikan. Itulah tidak banyak alasan mengapa burung yng baru dibeli di pasar cenderung lebih pendiam ketimbang tatkala ia berada di pasar. Alasannya, burung sendiri akan sensitif yang dengannya perawatan yng baru, jadi tatkala ia memperoleh perawatan yng beda dari yng umumnya, maka ia pun akan kaget serta malas bagi atau bisa juga dikatakan untuk berkicau.
4. Terpaku pada kebosanan
Butuh Kamu ketahui, Ciblek sendiri merupakan satu dari beberapa burung yng gampang bosan. Jadi, tatkala ia tengah bosan, ia akan cenderung lebih pendiam serta malas bagi atau bisa juga dikatakan untuk bunyi. Tatkala hal ini berlangsung, segeralah atur ulang suasana lingkuan sekitar burung akan menjadi lebih asyik serta nyaman bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung.
5. Kualitas pakan yng tidak bagus
Burung pula punya seleranya sendiri. Tatkala ia memperoleh kualitas pakan yng tidak bagus, hal paling gampang yng mampu Kamu cermati merupakan ketidakmauan bagi atau bisa juga dikatakan untuk makan. Akan tetapi selain hal ini, ada beberapa tanda lain yng gampang dikenal, yakni pendiam. Pendiam sendiri merupakan tanda dari kondisi kebugaran atau kesehatan burung yng dinilai tidak bagus serta tak tidak jelek alias bagus.
Penyebab Ciblek macet bunyi di atas biasanya berlangsung lantaran kelalaian pemilik. Jadi tatkala kondisi ini berlangsung, maka jangan salahkan burung andaikan ia menjadi pendiam serta enggan bagi atau bisa juga dikatakan untuk berkicau. Andai kondisi ini dibiarkan, maka kualitas burung pun akan perlahan menurun yang dengannya sendirinya.
Sumber rujukan dan gambar : http://www.budidayakenari.com/2016/06/ciblek-macet-bunyi.html.
