Cara Merawat Dan Mengatasi Kenari Birahi Tinggi Dengan Baik Dan Benar - Burung kenari adalah satu dari sekian banyaknya burung yng menjadi idola bagi para pecinta burung. Hal itu dikarenakan burung kenari memiliki warna bulu yng indah dan memiliki bunyi yng Amat merdu. Hewan peliharaan ini berasal dari Kepulauan Canary yng berada dekat yang dengannya Samudra Atlantik. Akan tetapi burung kenari yng berkembang tatkala itu telah bukan burung kenari yng berasal asli dari Kepulauan Canary. Burung kenari sudah melakukan persilangan selama bertahun-tahun hingga akhirnya tak ada burung kenari asli Kepulauan Canary. Nah, ada satu masalah yng kerap datang pada burung kenari yakni pada tatkala birahinya tinggi serta berikut akan dijelaskan tidak sedikit hal perihal tips merawat serta mengatasi kenari birahi tinggi.Seputar Cara Merawat Dan Mengatasi Kenari Birahi Tinggi
Burung kenari adalah burung yng andai birahi maka akan mendatangkan masalah kepada pemiliknya. Dikarenakan burung kenari yng birahi tak akan mengeluarkan bunyi serta akan selalu menabrak-nabrak jeruji sangkar yang dengannya panik. Menjadikan andai burung yng tengah birahi diikut sertakan dalam perlombaan burung berkicau maka mungkin bagi atau bisa juga dikatakan untuk menang tak akan berlangsung. Hal ini berguna mendatangkan masalah bagi pemiliknya bukan? Selain itu masih tidak sedikit dampak negatif yng akan ditimbulkan andai kenari birahi semisal:
1. Burung kenari yng birahi andai diikut sertakan dalam perlombaan maka tak akan memperoleh juara lantaran burung kenari dalam kondisi yng tak tenang dan menabrak jeruji sangkar.
2. Burung kenari jantan yng terlalu birahi akan Amat sulituntuk dijodohkan maupun dikawinkan, dikarenakan burung kenari jantan yng terasa Amat birahi menjadikan akan mengejar kenari betina yang dengannya tips yng kasar.
3. Burung kenari yng birahi tak akan membunyikan bunyi merdunya baik dirumah ataupun di dalam perlombaan.
4. Burung kenari betina yng terlalu birahi pula akan berdampak tidak baik, apalagi andai burung kenari betina tengah dalam proses mengerami telurnya. Telur yang telah di sebutkan akan Suka ditinggalkan serta telur gagal menetas.
Itulah beberapa dampak negatif yng akan ditimbulkan andai burung kenari terlalu birahi. Andai burung kenari yng tengah birahi tak segera ditangani maka akan berdapak Amat tidak baik. Untuk itu butuh diketahui pula cara-cara ampuh mengatasi serta merawat burung kenari yng birahi. Berikut beberapa tips merawat serta mengatasi kenari birahi tinggi yakni:
1. Memandikan burung kenari yang dengannya lebih Suka dibandingkan hari umumnya tatkala tengah tak birahi. Andai umumnya memandikan burung kenari satu minggu sebanyk 2 kali maka di artikel ini memandikannya satu minggu 3-4 kali.
2. Berikan makanan tambahan berupa mentimun setiap harinya, lantaran mentimun bisa mengurangi birahi pada kenari.
3. Mengurangi makanan burung kenari yng berupa apel, telur puyuh rebus dan kroto semut. Makanan yang telah di sebutkan bisa menimbulkan birahi bisa bertambah. Menjadikan lebih baik dihentikan pemberian makanan yang telah di sebutkan berlebi dahulu. Andai burung kenari telah dalam kondisi yng stabil maka makanan yang telah di sebutkan telah boleh diberikan kembali.
4. Pemberian biji niger pula sebaiknya jangan diberikan berlebi dahulu. Lantaran biji niger bisa menimbulkan birahi pada burung kenari. Berilah biji niger andai burung kenari telah dalam keaadaan yng stabil.
5. Mengurangi waktu bagi atau bisa juga dikatakan untuk menjemur burung kenari, lantaran makin Anget badan burung kenari maka tingkat birahi akan makin tinggi. Andai umumnya kenari dijemur selama 2 jam perhari maka sebaiknya burung kenari dijemur cuma 1 jam saja perhari.
Para pemilik burung kenari sebaiknya mengetahui dan mengkaji hal-hal yang telah di sebutkan diatas. Dengan mengetahui tips merawat serta mengatasi kenari birahi tinggi, maka para pemilik burung kenari tak akan resah ataupun salah dalam mengambil sikap. Itulah beberapa berita yng patut diketahui serta mudah-mudahan berguna. Baca: Cara Dan Cara Merawat Kenari Mabung Supaya Cepat Selesai
Sumber rujukan dan gambar : http://www.perawatanburung.com/2016/11/cara-merawat-dan-mengatasi-kenari.html.
