Burung Parkit adalah burung kicau dari famili Burung Nuri ataupun yang dikenal pula yang dengannya nama Parrot. Burung ini hadir dalam aneka macam warna, akan tetapi rata-rata ukurannya tak terlalu besar. Panjang maksimal sekitar 20 cm serta berat maksimal sekitaran 32 gram.
Burung Parkit mampu didapati di tidak sedikit tempat mulai dari, Amerika, Australia, Belanda serta negara-negara lain. Di Amerika, kita mampu menjumpai Parkit Carolina yang mempunyai nama latin conuropsis carolinensis serta tatkala ini di sayangkan telah punah lantaran lingkungan serta alamnya yang terus tergerus (baca: tips ternak parkit).
Selain itu, terdapat pula Parkit Australia yang adalah satu dari sekian banyaknya asal Burung Parkit yang paling tidak sedikit kita jumpai di negara kita. Lantas terdapat pula Burung Parkit Holland yang berasal dari Belanda. Burung Parkit Holland umumnya mempunyai ciri-ciri tubuh yang lebih besar, lantas warna-nya pun lebih beragam. Beberapa semisal Burung Parkit yang ada tatkala ini diantaranya merupakan Parkit Albino, Parkit Australia, Parkit Holland, Parkit Kuning, Putih, Biru, dll.
Dalam bahasa asing (Australia), Parkit Suka disebut yang dengannya Budgerigar ataupun Parakeet (inggris) ataupun yang dengannya nama yang lebih singkat yakni Budgie. Nama Budgerigar berasal dari bahasa Aborigin-Australia.
Tidak sedikit orang yang menyilangkan burung ini yang dengannya aneka macam jenis Parkit yang ada menjadikan kombinasi warna-nya pun makin beragam. Ada yang berwarna biru, abu-abu, kuning, putih serta pula ada yang berwarna-warni tampak semisal kombinasi yang unik.
Mengenal Beberapa Jenis Parkit
Parkit Australia
Parkit Australia ataupun yang biasa pula disebut yang dengannya nama Burung Palek adalah Burung Parkit yang berasal dari negara Australia. Bentuk fisik burung ini tampak unik serta Amat cantik. Di bagian kepalanya terdapat jambul serta mempunyai bulu yang tidak jelek alias bagus.
Pada awal mulanya, Parkit Australia berwarna abu-abu akan tetapi seiring yang dengannya perkawinan silang yang terus di lakukan, maka lahirlah aneka macam jenis Burung Parkit Australia misalnya Cinnamon, Dominant Silver, Albino, Lutino, Piet, Pearl, White Face, serta lain-lain.
Parkit Holland
Sesuai yang dengannya namanya, Burung Parkit ini berasal dari Belanda ataupun dari Holland. Tak ada ciri-ciri khusus bagi atau bisa juga dikatakan untuk seluruh jenis Parkit, lantaran tatkala ini Amat susah mengidentifikasi Parkit yang sebetulnya. Meski demikian, ada perbedaan antara Burung Parkit yang berasal dari Holland serta berasal dari Australia ataupun yang berada di Indonesia tatkala ini.
Perbedaan paling mendasar merupakan ukuran tubuh Parkit Holland yang lebih besar dibandingkan yang dengannya Burung Parkit lokal ataupun yang berasal dari Australia.
Selain ukuran tubuhnya, beberapa orang mengujarkan bahwasanya Parkit Holland mempunyai bulu yang lebih cantik serta lebih bervariasi.
Parkit Didasari Warna
Selain membedakan Parkit didasari asalnya, diluar dugaan beberapa orang pula membedakan Parkit didasari warna-nya. Diantara beberapa Parkit yang tidak sedikit dikenal merupakan, Burung Parkit kuning, Burung Parkit biru serta Burung Parkit Pied.
Tempat asal Burung Parkit
Burung Parkit yang hidup di alam liar, baik di Australia ataupun di Belanda umumnya Amat suka sekali berkelompok lantaran orang-orang merupakan hewan sosial. Tempat asal utama orang-orang berada di hutan-hutan belukar dan di gurun-gurun (lihat pula: bunyi parkit).
Kebanykan dari burung ini selalu bergerak ke manapun yang orang-orang inginkan serta dimana saja ada pasokan makanan dan air. Pengertiannya, orang-orang tak selalu berdiam di satu tempat. Burung ini umumnya membuat sarang pada lubang pohon (baca: sangkar parkit).
Makanan Burung Parkit
Andai burung yang telah di sebutkan berasal dari breeder ataupun peternak, maka telah terang makanan utamanya merupakan pelet. Sedangkan makanan pendamping mampu berasal dari biji-bijian, buah-buahan serta sayuran.
Diantara beberapa biji-bijian yang disukai Parkit merupakan millet merah ataupun milet putih serta jewawut.
Lantas buah-buahan yang disukai oleh burung ini merupakan buah melon, buah pisang, buah pir serta buah apel.
Burung pula menyukai jagung muda, brokoli, warna, toge serta sayur bayam.
Diantara beberapa makanan yang tak boleh diberikan kepada Burung Parkit merupakan coklat serta alpukat lantaran bersifat racun bagi Burung Parkit (baca: makanan parkit).
Jenis Kelamin Burung Parkit
Bagi yang tak biasa, tentu susah membedakan antara Parkit jantan serta betina lantaran burung ini hampir tak mempunyai perbedaan. Selain itu, Burung Parkit tak mempunyai penis bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung jantan. Umumnya orang-orang bereproduksi melalui kloaka. Itulah sebabnya kenapa kita butuh tidak banyak pengalaman serta beberapa cara bagi atau bisa juga dikatakan untuk mampu membedakan antara burung jantan serta burung betina (baca: perbedaan parkit jantan serta betina).
Sumber rujukan dan gambar : http://www.budidayakenari.com/2015/10/jenis-parkit.html.