Tips beternak Burung Kacer mampu berbeda antara peternak A serta B ataupun yang dengannya peternak yang lain-lainnya. Akan tetapi, tak disangkal andaikan penangkaran menjadi satu dari sekian banyaknya faktor yang Amat penting serta mampu memberi pengaruh keberhasilan dalam membudidayakan burung.
Beberapa hal yang Perlu diperhatikan pada tatkala mengakar burung diantaranya merupakan: sangkar, proses pengembangbiakan dan makanan, perawatan, serta kebersihan.
Beberapa hal yang Perlu diperhatikan pada tatkala mengakar burung diantaranya merupakan: sangkar, proses pengembangbiakan dan makanan, perawatan, serta kebersihan.
Menangkar Burung Kacer
A. Sangkar ataupun Sangkar
Sangkar ideal bagi atau bisa juga dikatakan untuk menangkar Burung Kacer setidaknya Perlu berukuran 90 x 90 x 150 cm, ataupun kamu mampu membuatnya lebih besar misalnya 100 x 100 X 200 cm. Ukuran yang telah di sebutkan tentunya Amat bergantung pada luas lahan yang Kamu punyai.
Bahan pembuatan sangkar sebaiknya mempergunakan bahan semi permanen semisal batako ataupun bata merah. Tembok yang telah di sebutkan sebaiknya tak diplester bagi atau bisa juga dikatakan untuk memberikan kesan nyaman, serta supaya kelembaban serta kehangatan sangkar tetap terjaga.
Sedangkan pada bagian depan, usahakan mempergunakan kawat ram ataupun streamin yang membuat mudah Kamu bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengecek burung dan memberikan sirkulasi yang baik bagi atau bisa juga dikatakan untuk keluar masuk udara.
Tatkala membuat sangkar, Kamu pula Perlu memperhatikan pintu yang akan Kamu genakan. Buatlah pintu yang cukup flexible misalnya 2 ataupun 3 pintu yang mampu Kamu genakan bagi atau bisa juga dikatakan untuk membersihkan sangkar, dan pintu bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengganti makanan serta lain-lain. Pintu yang telah di sebutkan Perlu aman supaya burung tak mampu kabur.
Beberapa hal yang Perlu Kamu sediakan di dalam sangkar diantaranya merupakan: Sarang, lantas Kamu pula Perlu menyediakan keramba yang mampu dipakai bagi atau bisa juga dikatakan untuk mandi dan tempat minum serta tempat makan (baca selengkapnya: sangkar ternak kacer).
B. Memilih Induk Burung Kacer
Tak ada syarat khusus dalam pemilihan induk Burung Kacer, akan tetapi Kamu Perlu memperhatikan 3 hal yang akan di sajikan kali ini.
1. Induk betina ataupun jantan Perlu sehat secara fisik bebas dari cacat.
2. Induk jantan ataupun betina setidaknya Perlu mempunyai bunyi yang tidak jelek alias bagus ataupun rutin berkicau supaya keturunannya pun mempunyai gen yang baik.
3. Bagi atau bisa juga dikatakan untuk induk betina setidaknya Perlu berusia 2 tahun keatas, serta bagi atau bisa juga dikatakan untuk induk jantan setidaknya Perlu berusia 1 tahun keatas.
Selain ketiga faktor diatas, Kamu pula barangkali butuh mempertimbangkan burung yang jinak supaya lebih gampang bagi atau bisa juga dikatakan untuk mengikuti keadaan serta tak takut terhadap kita-kita, lantas burung pula setidaknya Perlu mempunyai gen juara andai Kamu ingin menghasilkan anakan yang mempunyai kualitas.
C. Proses Penjodohan
Proses penjodohan dimulai dari adaptasi bagi atau bisa juga dikatakan untuk burung betina. Burung betina dimasukkan ke dalam sangkar berlebi dahulu, sesudah burung yang telah di sebutkan mulai terasa nyaman Kamu mampu memasukkan burung jantan yang dengannya memisahkannya mempergunakan kawat, ataupun Kamu pula mampu memisahkannya mempergunakan sangkar.
Seusai burung tampak akrab, umumnya memakan waktu 1 sampai-sampai 2 minggu, Kamu mampu menyatukannya. Akan tetapi tetap Perlu dalam pengawasan.
Andaikan belum berjodoh, umumnya burung akan memberikan beberapa tanda-tanda diantaranya merupakan:
1. Burung betina ataupun burung jantan Suka sahut-sahutan seolah-olah saling butuh.
2. Burung jantan lebih rajin berkicau bagi atau bisa juga dikatakan untuk menarik perhatian burung betina.
3. Apa bila disatukan di dalam sangkar ataupun tempat penangkaran, burung tak bertengkar serta tempat akur.
D. Pakan
Selama proses penjodohan serta adaptasi, pemberian pakan Perlu diatur supaya burung merasakan birahi yang lebih dari umumnya menjadikan memunculkan chemistry yang memicu ketertarikan antara satu yang dengannya yang lain-lainnya.
Diantara beberapa makanan yang mampu menaikan birahi merupakan: jangkrik, ulat hongkong dan kroto.
E. Pada Tatkala Bertelur
Andai burung berjodoh serta lantas bertelur, Kamu Perlu tetap memperhatikan serta memberikan perhatian khusus lebih-lebih andaikan burung betina tampak stres. Bunyi bising serta gangguan kita-kita yang konstan mampu memicu burung ini enggan mengerami telurnya ataupun malah ada yang merusak telurnya. Andai demikian segera selamatkan serta genakan metode inkubator.
Demikian tidak banyak berita mengenai cara penangkaran kacer yang mampu kamu simak pada peluang hari ini, tunggu update dari kami selanjutnya ya.
Sumber rujukan dan gambar : http://www.budidayakenari.com/2015/09/penangkaran-kacer.html.
